Pacitan – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) kali ini sedikit berbeda dengan sebelumnya. Dimana terdapat dua kali tanggal merah atau hari libur, yakni hari Rabu tanggal 3 April dan Jumat, 5 April 2019. Praktis, jadwal ujian ikut menyesuaikan.
Kepala Madrasah Aliyah Al-Anwar Ploso Pacitan, Ali Musthofa, S.Pd.I. mengatakan sesuai jadwal, maka UNBK tahun ini dilaksanakan mulai Senin, 1 April 2019 dilanjutkan Selasa, Kamis, dan terakhir pada Senin tanggal 8 April 2019.
“Jadi ada dua hari libur, yaitu Rabu dan Jumat yang biasanya anak anak pesantren itu tidak libur di hari jum’at karena ini ujian serentak secara nasional maka pesantren mengikuti jadwal dari pemerintah itu, harapanya, agar semua peserta ujian dapat memanfaatkan waktu libur tersebut sebaik mungkin untuk belajar,” pesannya, ketika ditemui disela-sela kesibukannya sebagai kepala madrasah.
Dirinya mengimbau, agar para santri tidak hanya menargetkan lulus UNBK saja, namun juga memperjuangkan agar mendapat nilai ujian nasional sebaik mungkin.
“Jangan cuma berharap kelulusan, namun penting juga untuk memperoleh hasil nilai yang memuaskan,” imbau peraih nilai terbaik jurusan Bahasa Arab IAIN Ponorogo itu.
Selama pelaksanaan UNBK tidak menemui kendala sedikit pun. Baik dari sisi teknis (listrik maupun jaringan internet). Pun demikian halnya dengan kondisi peralatan seperti komputer atau laptop.
“Ujian menggunakan sistem pengawas silang yang berasal dari sejumlah guru di MAN dan MA Swasta di Kabupaten Pacitan. Mata ujian hari pertama adalah Bahasa Indonesia, dilanjutkan hari kedua Matematika, ketiga Bahasa Inggris dan hari terakhir adalah Peminatan Bidang Agama mengambil Mapel Fiqih” jelasnya.
UNBK di sekolahnya, terbagi menjadi 2 ruang dan satu sesi dengan alokasi waktu masing-masing sesi selama dua jam. Peserta harus datang ke sekolah maksimal 30 menit sebelum ujian. Mereka tidak diperkenankan membawa handphone, kamera, dan peralatan terlarang lainnya.
“Alkhamdulillah rangkaian kegiatan UNBK telah usai, mari bersama-sama berdoa semoga mendapatkan hasil yang sesuai harapan kita semua dan tidak kalah pentingnya selesai UNBK masih ada tahapan-tahapan ujian pondok lainnya diantaran adalah ujian Amaliyatutadris, Ujian Tahfid, Ujian Shafawi dan Ujian Takhriri. Yang kesemuanya itu merupakan rangkaian penting yang tidak bisa di pisahkan selama di Al-Anwar” Begitu Pesan Beliau kepada para santri dalam akhir kegiatan UNBK.
