Lantunan takbir berkumandang membahana di halaman Pondok Pesantren Modern Al Anwar. Seluruh santri dan keluarga besar Al Anwar berkumpul bersama – sama. Lantunan takbir yang sama di kumandangkan dengan bersama-sama membuat hati yang mendengar bergetar dengan kebesaran Allah SWT.
Tepat Pukul 19.30 kegiatan gema takbir dimulai. Berangkat dari halaman Pondok Pesantren Modern Al Anwar. Tiga ratusan santri dengan menggunakan pakaian atas putih dan bawah hitam tampak rapi berjejer dihalaman.
Sebelum pemberangkatan, panitia membagikan oncor kepada para santri . Pengasuh pondok Ust. Abdul Manan Anwar, BA, dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Takbir merupakan lantunan suci untuk kebesaran ilahi, maka dari itu jangan dibuat mainan, lantunkan dengan baik dan sungguh sungguh, jaga ketertiban dan kesopan selama di perjalanan”
Diawali dengan mobil Sound Al-Anwar diikuti oleh barisan santri putri yang membawa oncor, setelah itu pasukan rontek Al Anwar dan ada di barisan terakhir adalah barisan santri putra. Tiga ratusan santri berbaris dengan rapi, panjang barisan hapir satu kilometer . takbir menggema dijalanan kelurahan Ploso. Temaram cahaya oncor menambah indahnya lantunan takbir idul adha.
“selain untuk syiar kegiatan seperti ini, takbir dengan berjalan bersama membawa oncor menyusuri jalan desa juga untuk menjaga tradisi takbiran yang sudah mulai bergeser dari tahun ke tahun, mungkin sekarang banyak yang takbiran itu menggunakan beraneka ragam lampu dan pengeras suara yang luar biasa dan terkadang gema takbirnya malah tidak diutamakan. Kita berharap gema takbir tetap menjadi tujuan utama kegiatan ini” begitu disampaiakn oleh salah satu panitia di akhir acara takbir keliling.
