Alhamdulillah, Di sela-sela padatnya aktivitas dan kegiatan santri di Pondok Pesantren Modern AL-Anwar, beberapa santri tengah berlatih keras mempersiapkan materi lomba di perhelatan Pospeda (Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren se-Daerah) tingkat Jawa Timur.
Sesuai dengan rencana kegiatan tersebut akan dilaksanakan tanggal 1 s.d. 4 November 2019. Kegiatan yang akan diikuti oleh perwakilan pesantren di seluruh Jawa Timur itu di fokuskan di Kabupaten Pasuruan.
Dua belas santri Pondok pesantren Modern Al-Anwar menjadi perwakilan yang akan mengikuti kegiatan perlombaan tersebut. Dua Belas santri tersebut dengan perincian satu santri mewakili cabang Seni Lukis Islami, satu santri pidato bahasa Arab, satu santri pidato Bahasa Inggris, satu santri cipta puisi islami, satu santri atletik lari 5000 meter, dan satu tim futsal PPM Al-Anwar.
Kamis malam, bertempat di halaman Pondok Pesantren Modern Al-Anwar, para peserta, dan officil diberangkatkan langsung oleh jajaran Pimpinan Pesantren. Hadir dalam kesempatan itu, Bapak Bambang Hadi Suprapto, S.Ag, MM, Kasi PD PONTREN Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pacitan.
Di iringi dengan latunan sholawat makhalaul khiam, seluruh santri baik putra maupun putri berkumpul bersama-sama menghormat keberangkatan temannya untuk mengikuti perlombaan di kabupaten pasuruan.
“Semoga dengan usaha yang optimal, kita bisa membawa nama Pesantren tidak saja di Propinsi, namun hingga nasional. Mohon doa dan dukungan agar kita mampu memberikan yang terbaik, amin” kata Ustad H. Sarif Husen, S.Pd.I.
Sementara itu, Pembina dan official tim , Ustadz Muhammad Abdurahman mengaku sangat optimis. Berdasarkan pengalaman yang telah dimilikinya selama ini, ia tengah mempersiapkan santri binaannya agar menjadi atlet pilih tanding. Segala persiapan terkait materi pokok dan pendukung selalu ia cek pada saat latihan regular berlangsung. “Kita sudah punya pengalaman. Kita berharap, kita bisa belajar dan mendapat keuntungan dari pengalaman tersebut. Namun yang lebih penting adalah persiapan yang baik, kita sedang usahakan itu.”
Dengan iringan do’a, semoga para santri terjaga kesehatannya dan dapat pentas di tingkat Jawa Timur dengan hasil yang gemilang. Amin.