Penulis: PPM Al-Anwar

Melansir laman resmi PGRI, organisasi PGRI ini berawal dari Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) yang telah berdiri sejak 1912. Organisasi tersebut merupakan bentuk dari perjuangan para guru pribumi di zaman Belanda, yang anggotanya terdiri dari Guru Bantu, Guru Desa, Kepala Sekolah, dan Penilik Sekolah. Umumnya, para guru yang tergabung dalam PGHB bertugas di Sekolah Desa dan Sekolah Rakyat Angka Dua. Tujuan berdirinya organisasi tersebut adalah untuk mendorong para guru pribumi memperjuangkan persamaan hak dan posisi dengan pihak Belanda. Kemudian, pada 1932, PGHB berubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Saat zaman kependudukan Jepang, PGI dilarang melakukan berbagai aktiivtas karena segala jenis…

Lanjut...

Bertempat di halaman kantor kementerian agama kabupaten Pacitan, Fery Febriansyah menerima penghargaan dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pacitan. Santri Pondok Pesantren Modern Al-Anwar yang sekarang duduk di kelas 12 MA, peraih juara satu lomba desain grafis dalam kegiatan Porseni tingkat Propinsi Jawa Timur. Santri yang berasal dari Desa Mujing Kecamatan Nawangan itu berhasil mengharumkan nama Kabupaten Pacitan dalam bidang desain grafis di tingkat Propinsi Jawa Timur. Kegiatan pemberian penghargaan dilakukan bersamaan dengan apel pagi seluruh pegawai KANKEMENAG Kab Pacitan pada hari Senin pagi. Dr. H. Muhammad Nurul Huda, M.Pd., Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pacitan menyerahkan langsung penghargaan tersebut.…

Lanjut...

Raden Rahmat (Sunan Ampel), dianggap sebagai tokoh yang berhasil mendirikan serta mengembangkan pesantren. Sebelum pindah ke Ampel Denta (Surabaya) beliau mendirikan pesantren di Kembang Kuning. Masyarakat Majapahit kemudian mengenal beliau karena misi keagamaan sekaligus pendidikan beliau sukses. Berikutnya tumbuhlah pesantren-pesantren baru yang didirikan oleh putra dan santri santri Beliau. Pemerintah Belanda beranggapan bahwa pendidikan pesantren itu jelek sehingga tidak mungkin dikembangkan menjadi sekolah-sekolah modern. Maka sebagai pilihan kedua, Belanda membuat sekolah-sekolah yang berbeda dengan lembaga pendidikan yang terlebih dulu ada. Sejak pemerintah kolonial mendirikan sekolah yang diperuntukkan bagi sebagian bangsa Indonesia tersebut, telah terjadi persaingan antara lembaga pendidikan pesantren dengan…

Lanjut...

Bangkalan, 6 November 2019. Kegiatan Porseni MA se Provinsi Jawa Timur memasuki hari yang kedua. Setelah sehari sebelum nya acara pembukaan berlangsung dengan meriah. Berbagai cabang perlombaan di laksanakan pada hari tersebut. Hampir 90% cabang lomba dilaksanakan. Kontingen dari kabupaten Pacitan, khususnya dari MA AL-ANWAR juga bertanding pada hari itu. Sebelum acara perlombaan di mulai, bertempat di penginapan, asrama Polisi Militer, seluruh atlit di beri pembekalan baik mental maupun spiritual. Ust. H. Syarif Husen, S. Pd. I, Direktur pesantren lansung memberikan pembekalan spiritual kepada para atlet. Pembekalan mental di sampaikan oleh masing-masing pendamping lomba yang sudah berpengalaman. Selain mental dan…

Lanjut...

Bertempat di Stadion Gelora Kab Bangkalan pada hari Selasa (5/11), pembukaan Pekan Olah Raga dan Seni (Porseni) Tingkat MA se Jawa Timur Tahun 2019 yang digelar dengan meriah. Kegiatan direncanakan berlangsung Selasa-Kamis (5-7/11). Kegiatan ini diikuti 90 peaerta teridiri dari official dan atlet dari Kabupaten Pacitan. dipimpin oleh Ketua Kontingen dan dihadiri oleh Kakankemenag Kabupaten Pacitan. Dalan Event dua tahunan ini ditampilkan tarian kolosal dan defile para kontingen perwakilan 38 Kab Kota dan diikuti oleh MA negeri dan swasta se Jawa Timur. Cabang yang akan dilombakan meliputi 18 cabang olahraga dan seni terdiri dari 7 cabang olahraga dan 9 cabang seni.…

Lanjut...

Alhamdulillah, Di sela-sela padatnya aktivitas dan kegiatan santri di Pondok Pesantren Modern AL-Anwar, beberapa santri tengah berlatih keras mempersiapkan materi lomba di perhelatan Pospeda (Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren se-Daerah) tingkat Jawa Timur. Sesuai dengan rencana kegiatan tersebut akan dilaksanakan tanggal 1 s.d. 4 November 2019. Kegiatan yang akan diikuti oleh perwakilan pesantren di seluruh Jawa Timur itu di fokuskan di Kabupaten Pasuruan. Dua belas santri Pondok pesantren Modern Al-Anwar menjadi perwakilan yang akan mengikuti kegiatan perlombaan tersebut. Dua Belas santri tersebut dengan perincian satu santri mewakili cabang Seni Lukis Islami, satu santri pidato bahasa Arab, satu santri…

Lanjut...

Ratusan masyarakat, Kabupaten Pacitan melaksanakan sholat Istisqo berjamaah, di lapangan AURI Kelurahan Sidoharjo Kabupaten Pacitan, Selasa (29/10/2019). Kemarau panjang yang terjadi tahun ini mengakibatkan sebagian warga di Kabupaten Pacitan mengalami kesulitan air bersih, tidak hanya itu ratusan hektar sawah juga mengalami kekeringan. Sebagai bentuk kepeduliat terhadap fenomena alam yang terjadi, Kantor Kementerian Agama melalui Kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Pacitan Menginstruksikan kepada semua lembaga yang ada di bawah naungannya, Madrasah dan Pondok Pesantren untuk bisa mengikuti kegiatan  sholat Istisqo berjamaah, di lapangan  AURI Kelurahan Sidoharjo Kabupaten Pacitan. Sholat Istisqo dipimpin oleh KH. Abdullah Sadjad, Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Pacitan. Sebelum…

Lanjut...