Paslon Khofifah-Emil. (Foto: Tim Media Khofifah-Emil)
PACITAN – Pasangan calon Gubernur nomor urut 1 Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa–Emil Elestianto Dardak dipastikan memenangi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2018-2023. versi penghitungan cepat (quick count).
Berdasarkan hasil quick count sejumlah lembaga survei pada Rabu (27/6/2018) pukul 16.02 WIB, Khofifah-Emil secara stabil unggul jauh dibanding pesaingnya Saifulah Yusuf–Puti Guntur Soekarno.
Hasil quick count dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan paslon Khofifah-Emil unggul meraup 54.31% suara. Sementara paslon nomor urut 2 Gus Ipul-Puti mendapatkan 45.69% suara. Adapun persentase data suara masuk berdasarkan quick count LSI sebesar 95.25% suara.
Sementara, hasil tak jauh beda juga ditunjukkan oleh Indikator. Lembaga survei ini menempatkan Khofifah-Emil mengungguli Gus Ipul-Puti dengan persentase suara 53.66% berbanding 46.34% dengan persentase data suara masuk berdasarkan quick count Indikator sebesar 91,67% suara.
Sedangkan, lembaga survei Poltracking juga menunjukkan angka yang nyaris sama. Lembaga survei yang dipimpin oleh Hanta Yuda ini mendapatkan persentase 54.48%, sementara Gus Ipul-Puti hanya mendapatkan 45.52% suara. Persentase data suara masuk berdasarkan quick countPoltracking sebesar 96% suara.
Hasil quick count dari lembaga survei Saiful Mujani Research dan Consulting (SRMC) juga menunjukkan paslon Khofifah-Emil meraup suara 52,31%, sementara Gus Ipul-Puti mendapatkan 47,69% suara. Persentase data suara masuk berdasarkan quick count SMRC sebesar 92.75% suara.
Selain itu, lembaga survei Charta Politika juga menyebut hasil yang hampir mirip. Dimana Paslon Khofifah-Emil meraup 55,569% suara, dan paslon Gus Ipul-Puti mendapatkan 44,31% suara dengan persentase data suara masuk berdasarkan quick count Charta Politika sebesar 75.33% suara.
Untuk diketahui, Pilgub Jatim sendiri diikuti dua pasangan calon. Paslon nomor urut 1 adalah Khofifah-Emil diusung oleh Demokrat, Golkar, NasDem, Hanura, PAN dan PPP. Sementara Paslon nomor urut 2 adalah Gus Ipul-Puti Guntur yang diusung oleh PKB, PDIP, PKS dan Gerindra.
Pemungutan suara Pilgub Jatim sendiri serentak dengan 170 daerah lainnya pada Rabu (27/6/2018) pukul 07.00 WIB-12.00 WIB.
Pemilih menunaikan hak pilihnya untuk memilih pasangan gubernur dan wakil gubernur di 17 provinsi, bupati dan wakil bupati di 115 kabupaten, wali kota dan wakil wali kota di 39 kota yang akan menjabat sepanjang periode 2018—2023.
Sesuai data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim total jumlah pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pilgub Jatim 2018 sebanyak 30.155.719 pemilih. Terdiri dari 14.840.367 laki-laki dan 15.315.352 perempuan.
Namun demikian, hasil quick count tersebut belum menjadi patokan utama hasil Pilgub Jatim, mengingat Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mempersiapkan sistem real count untuk merekapitulasi suara pilkada serentak 2018.
Real count dengan metode situng tak jauh berbeda dengan pilkada pada periode sebelumnya. Formulir C-1 di setiap TPS akan dikirimkan ke KPU kabupaten/kota melalui panitia pemungutan kecamatan (PPK).
Formulir itu lantas di-scan dan diolah dengan menggunakan aplikasi tersebut. Dari situ, proses rekapitulasi sudah bisa dilakukan secara otomatis. Hasil pengolahan data perolehan
Real count yang dilakukan KPU memiliki sejumlah manfaat. Selain memberikan informasi hasil penghitungan suara kepada publik lebih cepat, metode itu bermanfaat untuk memastikan bahwa tidak ada perubahan hasil penghitungan suara di tingkat TPS hingga KPU.
Pewarta: Dwi Purnawan. Pacitan.com